Apr 17, 2012

Mamaku "Saingan"ku...

Impian Mama dan Papa mertua saya adalah memiliki anak perempuan. Ketika mendapatkan menantu dan cucu kembar perempuan, mereka bahagia luar biasa. Mama pula yang mendampingi saya selama proses melahirkan di kamar bersalin. Tangan mama tak lepas memegang saya. Mulut mama juga tak henti melantunan do'a untuk saya dan cucu-cucunya. Buat saya, sosok mama adalah sosok yang selalu berpikir dan bertindak sesuai tuntutan zaman. Dimasanya mama yang seorang sekertaris direksi BUMN, tidak melepaskan tanggung jawab dengan mengasuh kedua putranya. Terbukti anak-anaknya tumbuh menjadi anak yang berbakti. Dengan kehadiran KIRA-KARA pula, mama bersikukuh mengasuh sendiri cucu-cucunya tanpa bantuan baby sitter. Meskipun kini mama telah pensiun, mama tak pernah ingin ketinggalan informasi tentang dunia tumbuh kembang. Beliau yang selalu mendampingi saya dalam memantau tumbuh kembang si kembar hingga saat ini. Beliau selalu ingin membaca apa saja yang saya baca. Buku-buku dan artikel-artikel parenting tak lepas dari pantauannya. Mamaku "saingan" beratku dalam membaca dan diskusi dunia parenting terkini. Meskipun sibuk dengan merawat cucu-cucunya dan Papa yang stroke, mama tak lepas membaca segala artikel dan buku yang saya berikan. Saya bersyukur, dengan membaca saya memiliki cara menyampaikan opini saya yang tak jarang berbeda sudut pandang dengan mama. Namun tujuan kami sama, mendidik anak-anak agar menjadi tangguh, mandiri, cerdas dan sholehah.

No comments:

Post a Comment